Remember (REST) - Mengingat KasihNya, Kampanye Natal Hati Pitate Tahun 2019

Bacaan : Maz. 103:1-5

Pernahkah anda memikirkan bahwa dalam kita merayakan Natal kita cenderung terjebak dengan berbagai macam kesibukan dalam mempersiapkan perayaan Natal itu sendiri. Fokus kita justru pada rangkaian kegiatan seremonial tapi justru melupakan apa yang kita rayakan.

Ya di hari Natal, kita merayakan kasih Allah yang besar untuk kita semua umat manusia. Betapa kasih Allahlah yang menjadi landasan dari sebuah tindakan yang luar biasa dalam menyelamatkan manusia.

Sebaliknya dalam persiapan Natal, kita justru menjadi sangat sibuk, sangat lelah, dan sangat emosional, baik dengan keluarga, sesama jemaat, rekan kerja, dan semua orang di sekitar kita. Seringkali kasih itu pun hilang berganti dengan amarah dan perselisihan. Karena sedang bersiap merayakan Natal.

Bagaimana menjaga hati kita agar tetap tenang dan damai dengan diri sendiri dan semua orang?

Kami mengajak anda untuk mengingat nama-nama sebutan untuk Yesus yang akan kita rayakan kelahirannya di hari Natal. Mengingat nama-nama yang disandangnya akan membantu kita untuk kembali memahami kasih Allah itu.

• Yesus adalah Immanuel, Tuhan beserta kita, Pencipta yang memiliki semua kemuliaan dan kekuasaan dan otoritas namun memilih untuk masuk ke dunia kita sebagai anak kecil untuk tinggal bersama orang-orang yang dikasihi-Nya dan memulihkan hubungan dengan kita.
• Yesus adalah Firman Tuhan, penuh wahyu dan komunikasi yang cerdas dari Tuhan, dan pesan paling langsung dan pribadi yang Tuhan bisa berikan kepada kita, tersedia bagi semua yang mencari Dia.
• Yesus adalah Yang Maha Kudus, cemerlang dalam keagungan dan memerintah dengan kuasa, sempurna tanpa dosa, yang kekudusan-Nya tidak mengancam kita tetapi memberikan kita alasan untuk berharap karena Dia sendiri yang membungkus kita dengan kebenaran ilahi dan memberi kita.

Seperti memutar-mutar berlian di bawah sinar matahari, merenungkan nama-nama Yesus menuntun kita untuk mengagumi bermacam-macam aspek dari karakter-Nya, masing-masing memiliki keindahannya sendiri, tetapi ketika disatukan akan terbentuk sebuah gambar menakjubkan dari Putra Allah yang menjadi manusia untuk menyelamatkan kita semua.

Marilah kita berhenti sejenak dan beristirahat dari semua kesibukan Natal ini dan Mengingat Kasih Allah.